 |
PenaRaja.com - Peringatan malam Nuzulul Qur'an, Bupati Bengkalis ajak masyarakat untuk dapat memaknai dengan dua hal yakni Instrospeksi diri dan Introprosfektif.
Hal itu dikemukakan Bupati Kasmarni diwakili Wabup Bagus Santoso, Jum'at malam (7/04/2023) di Masjid Agung Istiqomah Bengkalis
Pada malam Nuzulul Qur'an ini Pemkab Bengkalis menghadirkan penceramah Ustadz Suhaimi yang merupakan pimpinan pondok pesantren Bequranic Bengkalis.
Bagus Santoso mengatakan Introspeksi yang dimaksud sebagai bahan perenungan dalam mengamalkan kandungan isi Al-Qur'an dalam membangun kehidupan yang lebih baik di dunia dan akhirat.
"Sedangkan Introprosfektif dalam mempedomani Al-Qur'an dalam membangun kehidupan yang lebih baik," ujar Bagus.
Melalui malam Nuzulul Qur'an Wabup Bagus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkomitmen dan senantiasa dalam membaca dan merenungi dalam mengamalkan kandungan Al-Qur'an.
Selanjutnya Bagus Santoso menambahkan saat ini Pemkab Bengkalis tengah gencar dalam melaksanakan berbagai program unggulan maupun pembangunan baik yang bersifat fisik, pemberdayaan, ekonomi, kesehatan dan pendidikan.
"Dalam upaya mendukung penguatan rohani maupun spiritual masyarakat, Pemkab Bengkalis telah melaksanakan dan menjalankan berbagai program salah satunya satu desa penyuluh agama", ujarnya.
Bagus Santoso juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama dalam merapatkan barisan dan meningkatkan peran aktif untuk terus berpartisipasi dalam membangun Negeri Junjungan.
"Mari kita perkokoh rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan dan kerja keras dalam meningkatkan proses maupun kualitas pembangunan yang telah berjalan selama ini", katanya.
Hadir pada malam Nuzulul Qur'an Bupati Bengkalis periode 2000 - 2010 H Syamsurizal, Danposal Bengkalis Didik Amrizal, dan Kepala Perangkat Daerah dan masyarakat Negeri Junjungan. (Tetti)
.jpg)
