BSd9TUM5TpA9GUzpGUOoTUM0Gd==
Light Dark
Ini Tanggapan Manager Hotel Horison Terkait Pesta Sabu Di Kamar 312

Ini Tanggapan Manager Hotel Horison Terkait Pesta Sabu Di Kamar 312

Daftar Isi
×


BENGKALIS, SINDOPOST.com - Terberitakan adanya 2 muda-mudi pesta Sabu didalam kamar nomor 312 Hotel Horison Jalan Hasanuddin Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis membuat Manager Operasional Hotel Horison angkat bicara.

Walau awalnya sempat bingung mau memberikan jawaban atas berita yang beredar terkait adanya muda-mudi yang berpesta Sabu di dalam kamar nomor 312 Hotel Horison itu, Manager Dodo tetap memberikan keterangannya.

Dalam keterangannya yang disampaikan melalui panggilan telepon seluler kepada awak media pada Sabtu sore, 1 Oktober 2022, sekira pukul 15.00 Wib itu, Manager Dodo mengatakan awalnya dia terkejut mendengar informasi dari resepsionis yang mengatakan ada tindakan penggerebekan yang dilakukan Polisi pada dinihari Selasa, 27 September 2022, sekira pukul 01.00 Wib di kamar nomor 312 Hotel Horison.

Foto: Manager Operasional Hotel Horison, Dodo

Manager Dodo lebih terkejut lagi ketika mendapat informasi bahwa di dalam kamar nomor 312 itu ada 2 insan yang berbeda jenis kelamin yang berpesta Sabu. Yang pada awalnya, menurut keterangan dari resepsionis bahwa yang melakukan Check-in Hotel hanya seorang laki-laki bernama Heru.

Manager Operasional Dodo menjelaskan, malamnya sebelum ada penggerebekan, 7 kamar Hotel terisi tamu, seperti biasa resepsionis mengambil data tamu. Namun Manager Dodo mengatakan terkejut kala di pagi hari (masih di hari yang sama) mendengar berita ada penggerebekan jam 1 dinihari yang dilakukan pihak Kepolisian.

"Paginya baru saya dapat berita", kata Manager Operasional Hotel Horison Dodo merasa terkejut.

Terkait cewek dan cowok yang berada dalam 1 kamar 312 di Hotel Horison itu, Manager Operasional mengatakan tidak mengetahuinya namun diduga itu sudah disetting oleh tamu untuk mengelabui resepsionis atau pihak Hotel.

"Awalnya Heru check in sendiri, tak ada bawa cewek, tentu resepsionis memprosesnya, setelah itu kita tak tahu lagi", kata Manager Dodo mengakhiri. (Eston)

0Komentar

Special Ads